2


Merasa baterai laptop cepat habis ketika berselancar menggunakan peramban Google Chrome? Anda mungkin tak sendiri. Sekitar pertengahan bulan ini kontributor Forbes, Ian Morris, mengangkat masalah tersebut ke permukaan.

Minggu lalu, muncul kabar bahwa Google akan mengatasi persoalan tersebut. Pernyataan Google yang dikutip PC World menyebutkan bahwa perbaikan bug yang memboroskan baterai telah menjadi “prioritas utama” tim pengembang Chrome di Google. 

Yang jadi masalah, seperti ditambahkan oleh Morris, masalah ini sebenarnya sudah berlangsung lama, yakni sejak 2010 ketika laporan terkait mengemuka pertama kali. Persoalan Chrome tak kunjung ditanggapi oleh Google sampai kemudian Morris menulis artikel tentang itu. 

Morris menjelaskan bahwa pemborosan baterai terjadi  Chrome memaksa prosesor berada dalam kondisi aktif (system clock tick rate sebesar 1 milidetik) sepanjang waktu, walaupunbrowser sedang tidak bekerja. 

Sebagai perbandingan, peramban Internet Expoler menggunakkan angka tick rate sebesar 15 milidetik dan hanya memperpendek waktu tersebut ketika mengerjakan tugas berat, seperti streaming video. 

Akibatnya, masih menurut pemaparan Morris, konsumsi daya bisa meningkat hingga 25 persen ketika pengguna menjelajah internet menggunakan Chrome. Google sendiri belum memastikan kapan Chrome akan diperbarui untuk mengatasi pemborosan baterai.

Sumber : Kompas

Post a Comment

(*)Jangan Spam
(*)Jangan Komentar Dengan Link Aktif
(*)Sopan dalam tutur kata
(*)Komentar Sesuai Artikel
(*)Usahakan Komentar Dengan Relevan
(*)Jangan Komentar Pertamax ato Keduax

 
Top